Rabu, 18 Agustus 2010

Resolusi Konflik (Conflict Resolution)



Beberapa definisi:
  • Pencegahan konflik (conflict prevention): suatu upaya yang ditujukan untuk mencegah


    timbulnya konflik.
  • Penyelesaian konflik (conflict settlement): suatu upaya yang ditujukan untuk mengakhiri perilaku kekerasan melalui suatu persetujuan perdamaian.
  • Pengelolaan konflik (conflict management): suatu upaya yang ditujukan untuk membatasi dan menghindari kekerasan dengan mendorong perubahan perilaku yang positif bagi pihak2 yang terlibat.
  • Resolusi konflik (conflict resolution): suatu upaya yang ditujukan untuk menangani sebab2 konflik dan berusaha membangun hubungan baru dan yang bisa tahan lama di antara kelompok2 yang bermusuhan.

3 komponen yang berkaitan dengan konflik:
  1. situasi konflik, diartikan sebagai suatu kondisi dimana dua atau lebih entitas sosial beranggapan bahwa mereka memiliki suatu tujuan yang bertentangan satu sama lain.
  2. perilaku konflik, diartikan sebagai tindakan entitas sosial dalam suatu situasi konflik yang ditujukan kepada pihak lawan dengan tujuan agar pihak lawan bersedia memodifikasi tujuan mereka.
  3. sikap atau persepsi konflik, diartikan sebagai atribut2 psikologis yang sering muncul saat suatu entitas sosial berada dalam situasi konflik.
 
Resolusi konflik merupakan suatu terminologi ilmiah yang menekankan kebutuhan untuk:
  1. melihat perdamaian sebagai suatu proses terbuka.
  2. Membagi poses penyelesaian konflik dalam beberapa tahap sesuai dengan dinamika siklus konflik.
Beberapa hal yang berkaitan dengan resolusi konflik:
  • konflik tidak boleh hanya dipandang sebagai suatu fenomena politik-militer, namun harus dilihat sebagai suatu fenomena sosial.
  • konflik memiliki suatu siklus hidup yang tidak berjalan linear.
  • sebab2 suatu konflik tidak daat direduksi ke dalam suatu variabel tunggal dalam bentuk suatu proposisi kausalitas bivariat. Suatu konflik sosial harus dilihat sebagai fenomena yang terjadi karena interaksi bertingkat berbagai faktor.
  • resolusi konflik hanya dapat diterapkan secara optimal jika dikombinasikan dengan beragam mekanisme penyeselesaian konflik lain yang relevan.

Empat tahap resolusi konflik:
  1. Mencari de-eskalasi konflik
  2. Intervensi kemanusiaan dan negosiasi politik
  3. Problem solving approach
  4. Peace-building

Artikel Terkait



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Search Engine